karna kebahagian itu diciptakan sendiri, yuk makan, jalan-jalan. gk perlu ribet. cuma bawa ransel. yang penting kuyy!!

13.33

Menjadi Smart Traveller

by , in

 


      Siapa sih yang tidak suka dengan traveling? Saat ini traveling diminati oleh banyak orang. Tidak hanya dijadikan sebagai hobi atau hanya hiburan di sela-sela sibuknya rutinitas, tapi bisa dijadikan sebuah pekerjaan oleh sebagian orang.

  

    Kamu sering lihatkan selebgram upload foto-foto liburannya, setelah melihat itu kita pun berkeinginan yang sama untuk bisa liburan seperti selebgram. Tapi budget kita terbatas dan waktu yang tidak memungkinkan.

 

   Traveling emang nagih tapi jangan sampai menjadi tagihan. Demi sebuah foto kece di Instagram, kita pun rela pinjam sana pinjam sini untuk biaya lliburan Eittsss... tunggu dulu! Bisa kok liburan nyaman tanpa beban pikiran. Ya, kita harus jadi Smart Traveller. Tapi, gimana sih caranya jadi Smart traveller?

 

Berikut tipsnya menjadi Smart Traveller agar liburan kamu menyenangkan

 

1. Membuat Itenary sedetail mungkin.

   Sebelum kamu bepergian untuk liburan, ada baiknya kamu menyiapkan semuanya sedari awal. Agar saat kamu liburan tidak kacau. Mulai dari membuat itenary tujuan yang mau kamu kunjungi. Catat tempat mana saja yang mau kamu kunjungi dari mulai berangkat, hingga kamu pulang ke tempat asalmu. Dengan membuat itenary sebelum liburan, maka liburanmu akan terjadwal dan kamu dapat membayangkan berapa budget yang akan kamu keluarkan, dengan begitu kamu bisa menyesuaikan budget yang kamu punya.

 

2. Pilih transportasi favoritmu

   Traveling sudah pasti membutuhkan yang namanya transportasi. Kamu dapat memilih transportasi favoritmu, dan jangan lupa juga sesuaikan dengan budget liburan kamu. Jangan memaksakan ingin menggunakan transportasi yang mahal sedangkan budget kamu terbatas. Tidak ada salahnya kamu memilih jalur darat dibandingkan dengan transportasi udara. Buat yang punya kendaraan pribadi roadtrip mungkin menjadi pilihan yang patut dicoba. Selain kita bebas menentukan waktu perjalanan (karena menggunakan kendaraan pribadi) sensasinya pun akan lebih seru apalagi kalo kita roadtrip bareng keluarga. Tapi jangan lupa siapkan fisik dan juga budget untuk bahan bakarnya ya.

Untuk kalian yang Traveling menggunakan transportasi umum ada kok cara untuk mendapatkan tiket murah. Beli lah tiket jauh jauh hari dari tanggal liburanmu, biasanya tiket yang dibeli jauh jauh hari akan lebih murah dibandingkan dengan tiket yang dibeli mendekati hari - H. Manfaatkan juga promo aplikasi OTA (Online travel agent), inget tanggal tanggal dimana biasanya si OTA mengadakan promo.

 

3. Catat barang bawaan dan keperluan selama Traveling.

   Selain mencatat itenary perjalanan, kamu juga harus mencatat dan mempersiapkan barang bawaanmu. Itulah fungsinya sebelumnya kamu mencatat itenary, jadi kamu sudah ada bayangan ke mana saja tempat yang akan kamu singgah. Menjadi tidak lucu kan bila ke pantai ingin berenang tapi kamu ketinggalan baju renangmu. Selain itu fungsi mencatat barang bawaan adalah agar kamu bisa efisien untuk membawa keperluan apa yang kamu butuhkan saja. Jadi kamu tidak perlu membawa barang yang tidak digunakan. Ini pun bakalan menghemat biaya bagasi kamu. Inget! Bagasi untuk sebagian transportasi itu berbayar loh.

   Pisahkan juga barang-barang menurut fungsi dan kebutuhan. Misalnya simpan stok baju semasa liburan di koper atau ransel kamu, simpan dokumen-dokumen seperti paspor, SIM, dompet dan obat-obatan di tas yang mudah dijangkau agar pada saat dibutuhkan tidak sulit mendapatkannya. Dan apabila kamu membawa alat-alat fotografi jangan lupa menggunakan tas khusus agar peralatan fotografi kamu tidak rusak saat terguncang-guncang di perjalanan.

 

4. Pilihlah tempat istirahat sesuai kenyamanan.

   Disaat traveling pasti kita membutuhkan tempat untuk beristirahat dan bermalam. Sekarang banyak pilihan Akomodasi untuk tempat menginap kamu, dari mulai share room hingga private room. Dari kelas melati hingga berbintang.

   Pilihlah sesuai kebutuhan dan budget kamu, jika kamu ingin yang murah kamu bisa memilih dormitory room, penginapan ini semacam asrama. Jadi didalam satu kamar kamu bakalan disatukan dengan pengunjung yang lain. Buat orang yang mencari pengalaman baru ini wajib di coba, tidak jarang kamu bakalan dapet teman Traveling baru disini.

Selain kamar dormitory, sekarang juga banyak OTA yang menyediakan kamar-kamar nyaman untuk disewakan beserta fasilitasnya yang beragam. Untuk kamar ini privasinya lebih terjamin dibandingkan dengan yang mix room seperti dormitory.

Kalo kamu punya budget lebih, kamu bisa banget nginep di hotel, kamu bisa memilih hotel yang disesuaikan dengan budget kamu. Pilihlah tempat menginap sesuai kebutuhanmu, kalo jadwal liburan kamu padat dan membutuhkan tempat hanya untuk tidur, dormitory cocok untuk kamu pilih. selain murah sisa budget ya pun bisa kamu gunakan untuk hal lain saat kamu Traveling.

 

5. Manfaatkan sharecost

   Solotrip memang menyenangkan dan bebas, tapi tak ada salahnya juga kamu mengajak partner liburanmu. Banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari mengajak teman, selain bisa jadi tukang foto, kamu juga dapat berbagi biaya sewa penginapan. Jika kamu menginap bersama teman-temanmu harga sewa ya jadi murah karna dibagi-bagi bersama teman-temanmu.

   Jika kamu susah mendapatkan teman Traveling, kamu bisa join di grup-grup backpacker di social media. Biasanya mereka suka mencari partner-partner traveling untuk share cost. Jangan lupa untuk berhati-hati pilih teman Traveling agar liburanmu tidak berantakan karna salah pilih partner liburan.

6. Bisa membaca Peta 

     Kedengerannya sih sepele, tapi bisa membaca peta, khususnya peta digital seperti google map ataupun waze bisa sangat membantu ketika kamu traveling. salah satu contohnya adalah google map, didalam fitur google map, kamu bisa memanfaatkannya untuk mencari tempat makan, tempat ibadah ataupun memilih rute terdekat atau rute kendaraan umum. google map ini pun sangat bermanfaat untuk kamu yang suka berjalan kaki. biar kamu tidak kesasar, kamu bisa memilih rute pejalan kaki di dalam aplikasi google map. inget ya, harus bisa baca peta! terkadang google map pun suka menyesatkan hehehe. 

 

   Itulah sebagian tips-tips menjadi Smart Travellers. Traveling itu bukan seberapa kamu jauh bepergian tetapi seberapa siapakah kamu untuk melangkah. Jika budget tidak memungkinkan untuk liburan sebaiknya jangan memaksakan, lebih baik uangnya ditabung terlebih dahulu, jika sudah terkumpul barulah kamu pergi yang jauh. Agar setelah Traveling kamu tidak dibebani oleh hutang-hutang yang kamu lakukan demi foto liburan di Instagram. Liburan itu untuk menyenangkan hati, bukan untuk mencari masalah. Yuk Traveling!

#(Pernah diterbitkan disalah satu media)

find me on all media social :)

Twitter

Instagram

Youtube

12.20

Solo Traveling part 2 - Surabaya

by , in


      Yang belum baca part sebelumnya, bisa dibaca disini

====================

        Setelah menempuh perjalanan dari Yogyakarta menuju Surabaya yang sebelumnya menyempatkan istirahat di rumah makan duta ditemani semangkuk rawon dan teh panas. akhirnya gw sampai juga di kota pahlawan Surabaya.

     Jam menunjukan masih sekitar pukul setengah empat dini hari, belum masuk waktunya sholat subuh, setelah turun dari bis, gw memutuskan untuk mencari tempat yang ramai. karna agak riskan juga dini hari berada di terminal. 

      Jalanlah gw untuk  mencari spot, akhirnya ketemu dengan sebuah toilet umum yang buka 24 jam. mandi pagi setelah melakukan perjalan jauh sepertinya ide menarik. sebelum mandi gw memastikan bahwa toilet umum ini bisa dipake mandi.

     "mas bisa mandi disini?" tanya gw kepada penjaga kamar mandi.
     "bisa mas, tempatnya di ujung kalo mau mandi" balas dia sambil menunjukan tempatnya.

        Sebelum mandi, gw menitipkan barang-barang bawaan kepada mas-mas penjaga kamar mandi.  air di Surabaya dipagi hari ternyata sama saja, dingin dingin juga. Beres mandi pas sekali dengan kumandang adzan subuh. 

        Gw pun lanjut menyusuri terminal Purabaya untuk mencari tempat sholat. Melihat ruang tunggu terminal ternyata banyak juga yang menginap disini. ada yang tidur di kursi, ada yang mengampar di lantai, ada juga yang tidur di pelataran kios kios pedagang. 


Terminal Purabaya
     
        
        Menurut informasi, ada beberapa tempat untuk melaksanakan sholat. salah satunya di lantai 2 ruang tunggu terminal purabaya. akhirnya gw pun melangkahkan kaki ke lantai 2. melihat terminal ini sangat beda banget dengan terminal yang ada di Bandung, terlihat lebih maju dari terminal Cicaheum ataupun Leuwi panjang di Bandung. agak lebih rapih aja sih, selebihnya sama.

        Mushola dilantai dua terletak sebelah kiri dari pintu masuk ruang tunggu terminal. ada beberapa orang yang sudah sholat duluan, karena musholanya berukuran kecil dan tidak bisa menampung banyak orang, akhirnya gw pun menunggu mereka sholat untuk bergantian. 

        Singkatnya, setelah sholat gw masih bingung mau kemana. karena di Surabaya gw cuma transit sebentar sambil nunggu kereta jam 10 pagi untuk melanjutkan perjalanan ke Malang. akhirnya gw memutuskan untuk mencharger handphone sambil istirahat dipelataran toko yang masih tutup. 

        Sambil mengisi batrai handphone, gw memperhatikan orang-orang yang mulai ramai berlalu lalang, mulai dari calon penumpang, pedagang yang ingin membuka toko dan kadang terlihat juga para calo yang menawarkan tiket kepada penumpang.

         Langit sudah mulai terang. di Surabaya yang singkat ini, gw ingin mengunjungi sebuah landmark kota Surabaya yang tempatnya berada persis di depan kebun binatang Surabaya. sempat bingung kesana mennggunakan apa, ada dua pilihan, naik ojek online atau transportasi lain. 

         Berdasarkan informasi dari google map, ternyata terminal purabaya ini tidak terlalu jauh dari stasiun waru. dan setelah mengecek jadwal kereta di aplikasi kai access, ternyata ada jadwal kereta yang pas.

         Untuk orang yang sakunya pas-pasan seperti gw, naik kereta comutter supor (Surabaya-Porong) adalah pilihan yang tepat. bermodal jalan kaki dari terminal kemudian nyebrang melalui jembatan penyeberangan orang, sampailah gw di stasiun kecil waru. dan langsung membeli tiket seharga lima ribu rupiah. sangat murah jika di bandingkan dengan tarif ojek online.

Tiket Kereta Supor
    

        Akhirnya kereta yang akan gw naikin tiba. Didalam kereta lumayan terisi penuh oleh warga Surabaya yang ingin berangkat bekerja. Gw pun berdiri karna tidak kebagian tempat duduk. Stasiun yang akan gw tuju tidak terlalu jauh, hanya melewati beberapa stasiun saja, yaitu stasiun wonokromo.

        Sesampainya di stasiun Wonokromo, gw memutuskun berjalan kaki menyusuri jalan menuju landmark kota Surabaya, apalagi kalo bukan patung Suro dan Boyo. Suro berarti hiu dan Boyo buaya. landmark ini terletak persis di depan kebun binatang Surabaya atau biasa dikenal dengan KBS.

        
Landmark Surabaya
   

        Pada saat itu masih terlalu pagi, KBS belum buka. Gw pun memutuskan untuk berfoto ria di sekitar landmark Surabaya.  ada juga seorang bapak penyedia jasa foto di sekitar landmark, tapi sayang gw gk minat. jadi menolak halus tawaran jasa si bapak tersebut. 

      Akhirnya loket Kebun binatang Surabaya pun sudah buka, antrian mulai mengekor. Gw ikut mengantri di belakang. sampai akhirnya gw mendapatkan sebuah tiket berbentuk gelang kertas seharga lima belas ribu rupiah.  

     Ya seperti kebun binatang pada umumnya. hewan koleksi KBS sangat beragam, ada Gajah, Harimau, Orangutan, dan lain-lain. Gw pun menikmati suasana KBS dengan mengelilingi kawasan ini sendirian. iyah, sendirian. 

Orangutan di KBS

               

        Menurut gw, KBS sekarang lebih baik dari pada KBS dulu. banyak berita negatif tantang KBS. saat ini KBS telah berbenah, dan kondisinya pun semakin membaik. semoga saja kondisi ini akan terus seperti ini. ayo kita lestarikan bersama. agar kelak anak-cucu kita dapat menikmati nya juga.

       Surabaya saat itu cukup panas, mellihat sebuah kedai es krim di dalam kawasan KBS, gw pun tertarik untuk membeli sebuah es krim cone. dengan selembar uang kertas lima ribuan, gw menukarnya dengan satu buah es krim cone berbentuk seperti monas rasa coklat. seketika itu kesejukan mulai menghujam dinding dinding mulut, lalu masuk ketenggorokan. 

Sendirian

        Setelah cukup puas berkeliling KBS, gw pun memutuskan untuk menyudahi berpetualang di sini. setelah berpamitan dengan para gajah, gw pun melangkahkan kaki ke pintu keluar. menyusuri jalan Setail lalu menuju jalan Diponegoro. 

        Saat jalan kaki menyusuri jalan Diponegoro, gw melihat sebuah angkringan dengan beberapa pilihan nasi kuching yang di pajang di atas gerobak. di pikir-pikir gw dari tadi belum sarapan, ngehantam nasi kuching kayanya cocok buat ngeganjel perut. GW pun lalu mengambil dua buah nasi kuching dengan lauk kikil dan tak lupa memesan satu gelas es teh manis. dan langsung menyantap lahap kudapan tersebut. 

        Perut pun lumayan terganjal, saatnya melanjutkan perjalanan. karna sebentar lagi jadwal kereta gw tiba. sebelum menuju ke stasiun Wonokromo, gw memutuskan untuk menngambil uang cash di atm yang letaknya tidak jauh dari angkringan. lokasi atmnya tepat di sebrang angkringan tempat gw makan. 

        Setelah mengambil beberapa lembar uang gambar Soekarno gw pun berpikiran untuk jalan kaki ke Stasiun, karna tadi pun gw jalan kaki dari stasiun ke KBS. kayanya jalan kaki lagi gk masalah. tapi, baru beberapa saat jalan gw udah mulai cape wkwk. mungkin gara-gara tadi udah cukup lelah muter - muter jalan kaki mengelilingi KBS.

     Akhirnya gw pun memesan ojek online. "sesuai map ya mas" ketik gw pada ojek online, tanpa mempethatikan si driver. akhirnya sang ojol pun datang. dan langsung mengantarkan gw menuju stasiun Wonokromo. dan sampai saat itu pun gw gk memperhatikan si driver. sampai pada akhirnya gw sampai di stasiun Wonokromo.

            
Stasiun Wonokromo
   

    "Pakai gopay ya mas" kata gw sambil menyerahkan helm berwarna hijau, dan pada saat itu gw langsung terkejut. ternyata driver yang mengantarkan gw itu seorang wanita. dan dari tadi gw manggil dia Mas. akward banget kan, untungnya gw buru-buru minta  maaf.

        Masih ada waktu beberapa menit sampe kereta gw dateng. sambil menunggu kereta gw sempatkan untuk mengisi daya power bank di charging spot stasiun. lalu gw pun punya ide untuk exsplore di sekitar stasiun Wonokromo. power bank gw tinggal tanpa rasa takut kehilangan, gw pun menyusuri jalan depan stasiun Wonokromo. 

      Di sebelah kanan stasiun, searah jalan. (kalo sekarang deket jembatan penyebrangan), gw melihat sebuah roda yang tak asing lagi.  roda penjual rawon surabaya. karna tadi baru makan nasi kuching, inget yah baru- makan - nasi- kuching, di ulang sekali lagi, hanya nasi kuching. gw pun ngiler pengen nyobain rawon langsung di surabaya. akhirnya gw pun dengan rasa tak bersalah membeli semangkok nasi campur rawon. yang menurut gw nagih banget, pokonya kalo gw ke Surabaya lagi, gw harus makan disini. gila nikmat banget serius. padahal cuma kaki lima pake roda dagangnya.


Nasi Rawon

               

        Setelah menghabiskan satu mangkok nasi rawon gw pun balik lagi ke stasiun Wonokromo, tak lupa mengambil power bank di charging spot. lalu langsung menuju antrian boarding ke dalam stasiun karena sebentar lagi kereta yang gw akan naiki segera sampai.

        Didalam waiting room stasiun di temani dengan lantunan pengamen  yang menurut gw punya suara khas banget, dan setelah gw telusuri ternyata pemngnamen ini cukup terkenal di kanal youtube. coba kalian search aja "pengamen stasiun wonokromo". lagu yang paling membekas saat itu adalah nget-ngetan. Gk tau kenapa lagu itu lanngsung menempel di kepala sampai akhirnya kereta yang gw akan naiki datang.

         Rangkaian Kereta Dhoho Penataran dengan pemberhentian terakhir di stasiun Blitar ini pun tiba. gw pun melangkah menuju kereta. sebelumnya gw udah beli tiket kereta ini melalui aplikasi KAI Access seminggu sebelumnya. karna gw mengantisipasi kalo beli on the spot takut kehabisan tiket. soalnya menurut kabar kereta ini bayak sekali peminatnya. jadi dari pada gw kehabisan tiket mending belli di awal aja.

        Akhirnya kereta pun melaju, kereta rangkaian K3 ekonomi ac ini ternyata beneran penuh. rata-rata masyarakat dari Surabaya yang ingin ke Malang atau sebaliknya. harga tiket kereta ini cukup murah, hanya sepuluh ribu saja. 

Sampai jumpa di kota Malang :)


Terimasih sudah membaca, jika berkenan boleh share :)

kuy berteman, follow ya :

twitter @ApietHafizh

Instagram @Hafizhbankam

Youtube ApietHafizh